June 23, 2025 02:27:13 AM Select Menu

TAMASA

TAMASA

Random Posts

Featured
Featured
Most Popular
Videos

Entri yang Diunggulkan

KNPI Tapin Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-88.

KNPI Tapin Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-88. RANTAU,- Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM membuka secara resmi lomba paduan suara ...

Lorem 1

BERITA TERBARU

PENDIDIKAN

PEMBANGUNAN

Circle Gallery

PENDIDIKAN

Shooting

SOSIAL

Racing

PEMBANGUNAN

News

RELIGI

Lorem 4

PKK


Rantau,  Gubernur H. Sahbirin Noor, S.Sos, M.H. memuji pemerintah dan masyarakat Kab Tapin yang gencar memaksimalkan sektor pertanian, sehingga Kalsel Masuk 10 wilayah di Indonesia sebagai Provinsi penyangga pangan, khususnya beras.
Karena itu, Pemerintah Prov Kalsel mendukung sepenuhnya segala upaya dan inovasi yang dilakukan Tapin” ujar Gubernur dihadapan Bupati Tapin, Danrem 101/Antasari, Wakapolda Kalsel serta Pejabat  forum koordinasi pimpinan daerah ( FKPD ) Tapin,  dan para petani Bumi TAMASA  dalam acara panen raya padi serentak se-Indonesia, di Desa Pandulangan Kec Tapin Tengah Senin, 29-02-2016 siang.
Apalagi, Sambung gubernur, pertanian merupakan sektor strategis yang menyerap sekitar 50% tenaga kerja. Selanjutnya, Gubernur Sahbirin Noor dan Istri, Hj Raudatul Jannah, Bupati Tapin HM. Arifin Arpan dan istri Hj Ratna Ellyani, S.IP,  Dandrem 101/ Antasari Kolonel Yanuar Adil, Wakapolda Kalsel Kombes Priyo Widyanto dan FKPD Tapin melakukan panen raya padi, yang pada waktu bersamaan dilakukan di enam Provinsi lainnya.
Yang Menarik , saat mereka menaiki mesin panen padi, Sahbirin Noor Melaju mendahului yang lain. “ Pak Gubernur ternyata lihai memanen padi. lebih cepat dari pada yang lain,” ucap Bupati Arifin Arpan seraya tersenyum.
 Dituturkan dia, pertanian di Tapin terus meningkat  Produksinya, sehingga menjadi kabupaten penyangga  pangan di Kalsel yang otomatis memberikan konstribusi ketahanan pangan nasional.
Apalagi Tapin pada tahun 2016 ini mendapat program  cetak sawah baru seluas 1100 haktare. “Sehingga adanya cetak sawah baru ini akan meningkatkan produksi padi di Tapin dan Kalsel,” kata Bupati.
Ditambahkan  Bupati yang dikenal dekat dengan rakyatnya ini, sekarang di Kabupaten Tapin sedang dibangun  Bendungan di Desa  Pipitak Jaya Kecamatan Piani, yang akan dimanfaatkan  untuk pertanian, sumber air baku  dan sumber  tenaga listrik.
Sementara itu, Perwakilan Kementerian  Pertanian RI, Prasetyo Nuchsin, menyebutkan, selain di Tapin  Propinsi Kalsel, panen  raya ini juga dilakukan di Sulsel,  Sumsel, Sumut, NTB, Jatim dan Jateng.
“Demi kemajuan pertanian, pemerintah cepat  memberikan berbagai bantuan kepada petani. sebagai contoh di Tapin. Minta cetak sawah baru  1000 hektare, langsung dikabulkan, meskipun pemerintahan itu hanya lewat lisan,” tutur Presetyo.
Ditambahkan dia, pemerintahan juga memberikan benih gratis sejumlah  116.500 ton, kemudian  subsidi pupuk 9,55 juta ton dan memberikan alat pertanian. 
“ Untuk 2016 ini, Pemerintah Pusat akan memberikan  bantuan alat mesin pertanian sejumlah 100 ribu unit , juga rehabilitas jaringan tersier  irigasi sejumlah 2,6 juta hektare,” sebut Prasetyo. (hms)






Targetkan 1 Hektar Satu Petani

Rantau,- Untuk mengembangkan pertanian di seluruh Kal-Sel, Dinas Pertanian Provinsi Kal-Sel mentargetkan tiap petani harus memiliki satu hektar lahan untuk lebih memberikan kesejahteraan kepada para petani, serta akan membuka perluasan lahan pertanian melalui program cetak sawah yang diperbanyak untuk program pertanian Kalsel kedepan.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Provinsi Kalsel Ir H Fathurrahman, Kepada ({Mata Banua)} seusai melaksanakan panen raya di Desa Pandulangan Kab Tapin (29/2) kemaren, "dalam rangka untuk memberikan kesempatan kepada para petani untuk maju dan berkembang, kita akan mentargetkan tiap petani minimal  memiliki satu hektar lahan pertanian untuk mendukung pertanian", ujar Fathurrahman.

Melalui program itu Dinas Pertanian Provinsi telah menyiapkan 5000 Ha yang akan dibagi kepada 200 Kelompok tani,  yang mana tiap kelompok tani terdiri dari 25 orang akan mendapatkan masing-masing satu hektar lahan, rencana itu akan terus kita gulirkan pada tahun-tahun berikutnya untuk para petani di seluruh Kalsel", tambah Faturrahaman.

Sehingga dengan 5 tipelogi lahan yang ada di Kalsel dan berbagai perubahan iklim pertanian kita selalu siap, seumpama terjadi Lanina atau hujan terus menerus, dimana lahan lebak tidak dapat optimal kita dapat memanfaatkan lahan tadah hujan untuk tanam dua kali, begitu pula untuk lahan dan pasang surut juga dapat kita tanami secara optimal".

Dan jika terjadi Elnino atau kekeringan, kembali  lahan lebak yang akan kita optimalkan, selain itu kita juga akan membantu alat pertanian dari tanam sampai paska panen akan kita sediakan, juga untuk irigasi lahan lahan pertanian akan juga akan terus kita tingkatkan.

450.000 lahan pertanian di Kal-Sel kita harapkan dapat terus kita tingkatkan dari tahun ketahun, dengan Kab Tapin Tapin yang masih memiliki sekitar 20.000 Ha lahan yang masih belum tergarap optimal,  sangat memungkinkan untuk pembukaan lahan yang sangat besar di Kab Tapin", terang Fathurrahman.

Sementara itu dalam mendukung pertanian Kodam VI Mulawarman melalui Dandrem 101 antasari mengatakan bahwa dalam mewujudkan swasembada pangan nasional pemerintah telah melaksanakan pendayagunaan lahah, revitalisasi, penyuluhan dan pembiayaan serta peningkatan penggunaan tehnologi pertanian.
Keterlibatan TNI Khususnya Kodam VI Mulawarman dalam mensukseskan program ketahanan pangan merupakan suatu upaya dalam mempercepat program swasembada pangan yang ada di wilayah Kalsel khususnya Kab Tapin.

Kegiatan panen raya yang dilaksanakan Masyarakat bersama TNI merupakan wujud kemanunggalan TNI dan Rakyat sebagai kekuatan sinergi untuk saling meningkatkan hasil pangan masyarakat di Kab Tapin yang pada gilirannya akan mewujudkan ketahanan pangan nasional.

Kegiatan panen raya merupakan bukti, kita berhasil telah melakukan yang terbaik dan kita lebih produktif dan dapat bekerja dengan sungguh-sungguh dan dapat bekerja keras sehingga menjadi bangsa yang maju dan mandiri", kata Dandrem.

Kita berharap keberhasilan pada panen berikutnya dapat kembali kita nikmati dengan saling bekerja keras, melalui momentum hari ini, kita harapkan semua pihak, terutama para petani, kita berharap dapat terus meningkatkan pertanian. 

Kepada para Babinsa yang turut mendorong masyarakat agar lebih maju dan lebih berprestasi serta lebih optimis untuk masyarakat menyongsong masa depan, kita ucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya. Dan semoga keberhasilan ini dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi daerah lain untuk meningkatkan produksi pertanian guna mendukung pemerintah dalam ketahanan pangan nasional.




Rantau,- Untuk menggalakkan Program Kecamatan Sayang Ibu (KSI) melalui Gerakan Sayang Ibu (GSI), Ketua TP PKK Hj Ratna Ellyani SIP terjun langsung untuk mengukuhkan Satgas GSI sekaligus melaksanakan sosialisasi KSI di Kecamatan Tapin Tengah.

Sosialisasi Dan Rapat Pembentukan Satgas GSI dilaksanakan di Aula Kecamatan pada Kamis (25/2) kemaren yang dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Hj Ratna Ellyani SIP bersama Camat Tapin Tengah Ir H Supriyadi MMA dan dihadiri Kapolsek Tapin Tengah, para Kepala Desa, Kepala Puskesmas, para Bidan, Kader PPK, serta seluruh unsur muspika dan Muspida se Kec Tapin Tengah.

Dalam sambutannya Camat H Sufriyadi mengatakan Kecamatan Tapin Tengah terpilih untuk mewakili Kabupaten Tapin untuk program P2WKSS dan KSI di tingkat Provinsi, Program KSI sendiri dalam rangka membantu ibu-ibu yang ada di Kecamatan Tapin Tengah untuk mendapatkan kesehatan dan kesejahteraan terutama untuk mengurangi angka kematian ibu dan bayi", terang Sufriyadi.

Sementara itu dalam sambutannya Hj Ratna Ellyani berharap agar program PW2KSS dan KSI dapat berjalan sehingga perlu dukungan dari seluruh masyatakat, karena bagaimanapun permasalahan kesehatan yang dihadapi saat ini semakin komplek, karena upaya kesehatan belum dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat". Kata Hj Ratna.

"Sehingga menjadi tanggung jawab kita bersama baik dari setiap individu, masyarakat, pemerintah dan swasta dalam mendukung segala program pemerintah untuk menanamkam kesadaran kepada masyarakat untuk secara mandiri dapat menjaga kesehatan mereka".

Dikatakan Hj Ratna Ellyani bahwa kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu wujud hak asasi perempuan dan anak, yang merupakan tugas bersama untuk memberikan kesehatan kepada ibu dan anak khususnya bayi baru lahir.
Oleh karena itu Gerakan Sayang Ibu adalah gerakan yang dilaksanakan oleh masyarakat, bekerjasama dengan Pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan melalui berbagai kegiatan yang mempunyai dampak upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi, serta mengurangi angka kematian ibu karena hamil".
Dengan terpilihnya Kec Tapin Tengah sebagai penyelenggara gerakan GSI, Hj Ratna berharap Kecamatan dapat menggerakkan masyarakat untuk aktif dalam kegiatan seperti membuat Tabulin, Pemetaan Bumil dan Donor Darah serta aktif dalam kegiatan ambulan desa".

Selain itu program suami siaga juga harus terus ditingkatkan, dimana suali sudah hatus menyiapkan biaya pemeriksaan dam persalinan, serta selalu siap mengantar istri ketempat pemeriksaan dan persalinan serta siap menjaga dan menunggu istri saat persalinan.

Dalam kesempatan itu pula Hj Ratna Ellyani menekankan tentang pentingnya bagi ibu-ibu untuk menjaga kesehatan lingkungan tempat tinggal dalam rangka melindungi anggota keluarga kita dari berbagai gangguan kesehatan terutama dalam menghindari gangguan demam berdarah", tambah Hj Ratna.

Lebih jauh Hj Ratna berharap agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan yang dapat menjadi sarang penyakit, untuk sampah-sampah yang tergenang alangkah baiknya dikumpulkan dan dikubur. Dan untuk memanfaatkan pekarangam rumah Hj Ratna juga meminta agar ibu-ibu rumah tangga dapat memanfaatkannya dengan menanam tanaman yang bermanfaat.
RSUD Datu Sanggul Masuk Akreditasi Pusat

Rantau,- Untuk melakukan pemantauan, penilaian dan pembimbingan terhadap kinerja Rumas Sakit di seluruh Indonesia, Tim Akresitasi dari Komisi Edukasi Rumah Sakit Pusat yang dipimpin Dr Ismoyo dan Dr Maria I Wijaya SKM, beberapa waktu lalu melakukan penilaian langsung terkait SOP pelayanan RSUD Datu Sanggul Rantau.

Kedatangan tim akreditasi pusat terkait penentuan akreditasi RSUD Datu Sanggul (26/2) kemaren, disambut oleh Kepala RSUD Datu Sanggul Drg Hj May Salamah Emma Ganefi MM beserta jajaran dilingkungan RSUD, yang langsung mengajak tim akreditasi untuk berkililing rumah sakit.
Kepala ({Mata Banua}) Kepala RSUD Datu Sanggul Hj May Salamah Emma Ganefi MM menjelaskan bahwa kedatangan tim Akreditasi dalam melakukan bimbingan terhadap RSUD agar memiliki standar pelayanan prima terhadap masyarakat", ujarnya.

Terkait hal itu Hj May Salamah menjelaskan bahwa pihak rumah sakit telah melakukan peningkatan pelayanan yang mana dua gedung baru kembali telah disiapkan yang akan diserahkah dari pemerintah daerah kepada pihak RSUD, selain itu dalam rangka akreditasi pihak rumah sakit juga akan melakukan rehab beberapa gedung yang sudah mengalami kerusakan serta akan memperbaiki berbagai fasilitas pendukungnya".

Sementara karena pada tahap bimbingan untuk mendapatkan akreditasi, diusahakan apa yang masih kurang, diantaranya fasilitas penunjang rumah sakit agar memenuhi standar akan kita upayakan untuk kita lengkapi", tambah May Salamah.

Karena rumah sakit berhubungan langsung dengan kesehatan dan penyakit, sehingga bagaimana upaya rumah sakit mencegah dan mengendalikan infeksi sangat diutamakan, serta sasaran keselamatan fasien harus betul-betul diperhatikan", Kata Dr Maria I Wijaya SKM.

Sementara itu Dr Ismoyo dalam bincang-bincangnya sambil melihat seluruh ruaangan rumah sakit "mengatakatan berdasarkan UU perumahsakitan maka harus dilakukan akreditasi, dimana tugas kita ialah untuk membimbing agar dalam pelaksanaam akreditasinya  sudah dapat mencapai standar yang harus dilaksanakan yang hukumnya wajib bagi RSUD Datu Sanggul, sehingga Rumah Sakit siap dalam proses penilaian akreditasi", terang Dr Ismoyo.
TTP Tapin, Pusat Pengembangan Pertanian Disiapkan

Rantau,- Taman Tehnologi Pertanian (TTP) pada Balai penyuluhan Tapin Selatan, Tahun 2016 kembali mendapat pembiayaan dan akan segera dibangun Pendopo, Musholla Galeri dan pembangunan Gapura di depan Desa Harapan Masa untuk menunjang dan melengkapi fasilitas TTP.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pertanian H Masyraniansyah, "Pembangunan fasilitas TTP selama kurun waktu tiga tahun dari bantuan Kementerian Pusat, dimana pada tahun ke dua 2016, berbagai fasilitas kembali akan dibangun dalam area TTP. Diantaranya akan dibangun asrama dan pendopo untuk pelatihan pertanian dari luar daerah sehingga bisa menampung 25-30 orang.

Pada lokasi TTP nanti semua kegiatan penunjang pertanian, yang dikawal BPTP juga telah dilengkapi dengan mesin-mesin akan dapat dimanfaatkan dalam pengembangan pertamian, sehingga diharapkan pada akhir tahun 2017 kita sudah dapat mandiri dan Pemda siap mengawal dan menjalankan amanah TTP", Kata H Masyraniansyah.

Disilah nanti apa yang menjadi tugas pemerintah pusat dalam lingkup pertanian sudah direalisasikan dan diberikan, sehingga kita sebagai Pemerintah Daerah akan menyongsong dan mengelolanya dengan baik serta dapat bermitra dengan masyarakat sekitar.

Dengan luas wilayah TTP 350 Ha di Kecamatan Tapin Selatan dan Bungur, kita harapkan pertanian peternakan, peternakan dan lain sebagainya nantinya dapat tuangkan disini, tidak hanya berproduksi benih atau gabah, tetapi kita dapat mengelola pengemasan berbagai produk hasil pertanian, diantaranya beras kualitas super atau beras premium yang dihasilkan.

Tidak hanya itu TTP nanti juga berdampak langsung dengan nilai tambah adanya Home Industri  dimana nanti masyarakat akan diberikan bimbingan teknis dari dinas pertanian dengan tenaga ahli yang telah disediakan.
Seperti pengembangan penerapan PTT padi dan bawang merah dan perbenihanya dan pembuatan dan pengemasan pupuk organik dan pengolahan buah-buahan dan pengalengan buah, dan pengemasan beras premium", akan sekaligus disediakan dalam TTP.

Dalam laporannya terkait program pertanian tahun 2016 khusus di Kec Tapin Selatan Kepala Dinas Pertanian H Masyraniansyah menjelaskan bahwa Tapin selatan juga akan di uji coba pengembangan Rambutan sebanyak 2.500 pohon akan coba di tanam dan dibudidayakan.

Selain itu pengembangan bawang merah juga tetap akan di kembangkan di Tapin Selatan, untuk Kelompok Tani yang belum pernah  mendapatkan bantuan. Ditambah bidang sarana dan prasarana pertanian, juga akan membangun DAM/ tabat di Desa Matang Asam Kelompok Tani Pualam Sari dan di Desa Timbaan untuk Kelompok Tani Cinta Lari dan JUT Desa Suato Tatakan Rt.06 dan 12.

Karena kekeringan di Desa Timbaan juga akan dicoba untuk membuat embung atau penampungan air, selanjutnya pembangunan JUT di Desa Harapan Masa Rt.07 untuk mendukung bawang merah, lengkap dengan 2 buah jembatan tani, kemudian di Desa Timbaan Kelompok Tani Sungai Jingah Juga akan dibangun JUT, dilanjutkan jembatan tani Desa Tandui, Desa Tatakan Rt 03, dan JUT di Desa Pulau  pinang utara di Kel Tani Padang Kacil Satu.

Kelompok tani yang dapat melaksanakan tanam IP 200 atau tanam dua kali sampai tiga kali dalam setahun akan terus dibantu Alsintas seperti traktor, sumur bor, pompa air, pupuk, traktor dll, untuk menunjang pertanian", terang Masyraniansyah.

RANTAU, Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor,MP yang  menerima secara langsung mahasiswa dan mahasiswi IAIN Antasari Banjarmasin untuk melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di Kabupaten Tapin, Kamis (18/2)  bertempat di Pendopo Balahendang Kabupaten Tapin.
Wakil Bupati Tapin dalam sambutannya, menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Bupati Tapin pada penyambutan ini, karenamana beliau menghadiri Musrenbang Kecamatan Hatungun, berharap pada
pertemuan ini tidak mengurangi dalam penyambutan kali ini dengan ketidak hadiran oran gnomor satu Kab Tapin.
"Kami merasa bangga dan menyambut baik atas kedatangan Mahasiswa IAIN Banjarmasin kembali menetapkan Kabupaten Tapin untuk pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN), "katanya.
Menurut Wabup, KKN adalah hal yang wajib dilakukan  mahasiswa khususnya Intitusi agama Islam Antasari Banjarmasin, dalam rangka menerapkan  ilmu yang didapat selama kuliah untuk diterapkan di masyarakat.
Kabupaten Tapin masyarakatnya cukup religus seseuai dengan visi dan misi pemerintah kab Tapin, sehingga sangat pas sekali kedatangan mahasiswa IAIN Banjarmasin melaksanakan KKN. “Berharap bisa, sebelum
melasanakan tugas bisa berkoordinasi dengan wilyah yang dijadikan tempat KKN, “ pinta Wabup
Rektor IAIN Banjarmasin Prof DR Ahmad Fauzi Aseri MA mengatakan, Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dalam rangka menyiapkan mahasiswa sebagai calon sarjana, "Jadi sebelum menyandang sarjana mahasiwa terlebih
mengabdi kepada masyarakat sesuai ilmu yang didapat selama kuliah, "katanya.
Berharap kedatangan mahasiswa ke Tapin melaksanakan KKN bisa diterima dan dibimbing dengan sebaik- baiknya.
Panitia Pelaksana KKN  DR H Ridhani Fidzi melaporkan, mahasiswa yangmelaksanakan Kuliah kerja Nyata (KKN) Tahun akademi , 2015-2016 di Kabupaten Tapin sebanyak  377 orang terdiri dari 148 laki-laki dan 229 perempuan untuk ditempatkan di 75 desa di 11 kecamatan Se kab Tapin.
"Mereka melaksanakan KKN selama 3 Bulan terhitung mulai pada hari kamis 18 Februari  sampai 18 April 2016 yang akan datang, " katanya.
Ada 4 (Empat) jurusan yang melaksanakan KKN ini yaitu Fakultas Syariah Ekonomi Islam, Fakultas Tarbiyah Keguruan,  Fakultas  Ushuluddin dan Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
“Kegiatan KKN ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat perdesaan dan mendewasakan cara berfikir bertindak di tengah masyarakat perdesaan, “ katanya.
Penyambutan di akhiri dengan penyerahan cendra mata dari Rektor IAIN Banjarmasin Kepada Wakil Bupati Tapin begitu pula dari pemerintah kab Tapin.
Turut hadir dalam penyambutan, Staf Ahli Bupati Ir H Lauhem Mahfuzi, Kabag Kesra H Harliansyah SE serta jajaran Dosen Pembimbing IAIN Antasari Banjarmasin








RANTAU,  Perbaikan Infrastruktur peningkatan jalan, jembatan,drenase dan siring dan jembatan rusak menjadi usulan yang terbanyak pada musrenbang RKPD Kecamatan yang tak terasa 7 kecamatan sudah di datangi Bupati Tapin beserta rombongan yaitu Kec. Salam Babaris, Candi Laras Selatan dan Candi Laras Utara, Hatungun, Binuang, Tapin selatan dan Tapin Utara.
Para Camat  menyampaikan, setelah dilaksanakan musrenbang di tingkat desa dan pra musrenbang kecamatan terungkap minta di proritaskan pembangunan kegiatan fisik yaitu perbaikan jalan, jembatan dan drainase.
Mudah-mudahan adanya musrenbang RKPD di Tingkat Kecamatan semua usulan masyarakat  bisa terealisasikan untuk proritas di kerjakan tahun 2016
Bupati Tapin HM Arifin Arpan dalam sambutannya mengatakan,infrastruktur sudah menjadi proritas program dalam kepemimpinan kami,karena kami melihat hampir 90 persen jalan kita ini rusak.“Alhamdulillan selama 3 tahun kepemimpinan kami ini, dari 90 persen jalan rusak sudah membenahi baik bersumber dari dana APBD Kab Tapin dan APBN, “ katanya.
Selama kepemimpinan HM Arifin Arpan , beliau terus  berkomitmen sampai berakhir masa jabatan,Infrastruktur jalan yang rusak sudah mulus, sehingga warga masyarakat  Tapin tidak mengelukan lagi adanya jalan rusak.
Oleh karenanya hasil dari musrenbang di tingkat kecamatan Bupati ingin mengetahui secara langsung, apa saja yang dikehendaki warga masyarakat, untuk ditindaklanjuti untuk di tahun 2017 yang tidak terakomodir pada tahun2016 ini.
“Kami bersama jajaran ingin sekali merealisasikan keinginan warga masyarakat Tapin apa di usulkan, namun dananya terbatas, tahun sebelumnya saja anggaran kita defisit , untuk itulah agar bersabar sehingga pada anggaran digunakan yang menjadi skala  proritas dikerjakan, “ katanyaDitambahkan Bupati bahwa Prioritas pembangunan yang akan ditingkatkan diantaranya bidang pertanian seperti Tanaman PAJALE, bawang merah dan rencana pengembangan bawang putih , bidang pendidikan perbaikan sekolah dan membantu anak-anak putus sekolah, bidang kesehatan seperti mewaspadai DBD, Muntaber , menjaga kebersihan lingkungan, mewaspadai kebakaran lahan, memanfaatkan pekarangan rumah dengan tanaman yang bermanfaat seperti buah-buahan, menjaga kerukunan dan kedamaian dimasing-masing wilayah serta dana desa yang diterima tahun ini agar dipergunakan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya.

Turut hadir, Wakil Bupati Tapin Ir. H sufian Noor, MP, Sekda Tapin Dr H Rahmadi, Kepala Bappeda HM Yunus Aziz, Asisten Pemerintahan dan Kesra Ir HM Yunus, Asisten Administrasi Umum H Syaiful Bahrin Noor, Kepala SKPD/ Kantor/ bagian  Lingkungan Pemkab Tapin dan Camat (hms)










Rantau,  Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapin Hj. Ratna Ellyani Arifin Arpan, S.IP mengunjungi desa Pipitak Jaya Kecamatan Piani Kabupaten Tapin sekaligus bersilaturrahmi dengan warga masyarakat setempat Selasa (23/2).
Desa Pipitak Jaya  merupakan salah satu desa terpencil atrau berjarak 35 Km dari kota rantau dan berada  di daerah pegunungan maratus yang sebagian besar mata pencarian  masyarakatnya berladang , berkebun  dan bergantung dengan alam sekitarnya.
Melihat kondisi dan keadaan alam serta kehidupan masyarakatnya  , Ketua TP PKK Kab. Tapin terenyuh  akan  semangat yang tinggi  anak -anak pedalaman ini untuk menuntut ilmu pendidikan di sekolah yang ada di desa ini , sehingga suatu saat nanti dapat meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih  tinggi.
“Walaupun berada di desa terpencil, anak-anak di desa pipitak Jaya ini begitu antusias untuk menuntut ilmu di sekolah di desa ini” ujar Hj. Ratna yang dikenal sangat dekat dengan anak-anak.
Ditambahkan Hj Ratna, selaku Ketua TP. PKK Kabupaten Tapin  beliau merasa tergugah untuk memberikan bingkisan berupa alat kelengkapan sekolah untuk anak-anak sekolah dasar SDN Pipitak Jaya 1 dan Pipitak Jaya 2.
“Pemberian bingkisan dimaksudkan  untuk memberikan motivasi belajar kepada anak-anak pelajar desa terpencil di Pipitak Jaya agar tidak kalah dengan pelajar dari perkotaan, sehingga mutu  pendidikan meningkat bisa bersaing dengan pelajar di perkotaan, serta ke depannya  anak-anak ini dapat lebih berkemabng dan maju dalam dunia pendidikan sebagai penerus bangsa dan khususnya daerah ini”, ujar Hj Ratna.
Pemberikan bingkisan alat perlengkapan sekolah ini, diserahkan  disela-sela kegiatan pengobatan gratis bagi warga masyarakat melalui Program Hati Acil Dandaman.
Pada kesempatan tersebut, Ketua TP PKK Tapin Hj Ratna Ellyani juga menyempatkan untuk memberikan hadiah secara langsung kepada para ibu-ibu warga Desa Pipitak Jaya yang hadiri kegiatan tersebut .
“Pemberian hadiah bingkisan ini  jangan dinilai dari harganya, tetapi manfaatnya  serta kepedulian dan perhatian Tim penggerak PKK Kab. Tapin kepada Ibu-Ibu  Warga Pipitak jaya”, ujar Hj Ratna.



Rantau, Kabar gembira dan juga membanggakan bagi Kabupaten Tapin, karena Panen Raya Padi  di Tapin  akan disiarkan secara langsung oleh TV Swasta Nasional.
"Tapin dipilih mewakili Kota / Kabupaten  se Kalimantan Selatan bersama 7 Propinsi Se Indonesia untuk menggelar panen raya padi sekaligus teleconference dengan Panglima TNI , Menteri Pertanian RI DR Andi Amran Sulaiman", ujar Bupati Tapin Drs. HM Arifin Arpan, MM, Rabu (24/2).
 Terkait itu, Bupati minta jajaran Dinas terkait agar mempersiapkan sebaik-baiknya  jalan masuk dan lokasi panen raya di Kelompok Tani "Tunas Harapan" Desa Pandulangan Kecamatan Tapin Tengah sebagai tempat lokasi panen raya.
Bupati  Arifin Arpan yang  didampingi Kepala Dinas Pertanian Ir. H. Masyraniansyah, Kepala BKP3 Tapin Ir. H. Yusriansyah dan Kepala Bidang Produksi Pertanian Tapin, Wagimin, mencek dan meninjau secara langsung lokasi yang akan dijadikan tempat panen raya dan teleconference.
Dijelaskan Bupati bahwa acara panen raya dan teleconference dengan Menteri Pertanian itu Insya Allah digelar pada Senin ,29 Februari 2016
Adapun lokasi panen raya secara Nasional dipusatkan di Cilacap, Jawa Tengah. acara itu akan disiarkan langsung oleh sebuah televisi Nasional .
"Tapin merupakan kabupaten lumbung padi Utama Kalsel dan sangat berkontribusi untuk penyediaan pangan Nasional" Kata Bupati Bangga
Ditambahkan Kepala Dinas  Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab Tapin H Masyraniansyah, bahwa acara panen raya di Tapin sekaligus Teleconference itu bakal dihadiri Gubernur Kalsel, Pangdam VI/ Mulawarman, Dandrem 101/Antasari, Kepala Dinas Pertanian Prov. Kalsel dan para Kepala Pertanian Dinas se-Kalsel seta perwakilan Kelompok Tani se-Kalsel
"Saat ini kami menunggu Tim Kementerian untuk Melihat Kondisi Lapangan" Ujar Masyraniansyah.
-



           Rantau,  Ketua Tim Penggerak PKK Kabupatern Tapin Hj. Ratna Ellyani Arifin Arpan, S.IP mengunjungi desa Pipitak Jaya Kecamatan Piani Kabupaten Tapin sekaligus bersilaturrahmi dengan warga masyarakat setempat Selasa (23/2).
Desa Pipitak Jaya  merupakan salah satu desa terpencil atau berjarak kurang lebih 35 Km dari kota rantau dan berada  di daerah pegunungan maratus yang sebagian besar mata pencarian  masyarakatnya berladang , berkebun  dan bergantung dengan alam sekitarnya.
Melihat kondisi dan keadaan alam serta kehidupan masyarakatnya  , Ketua TP PKK Kab. Tapin terenyuh  akan  semangat yang tinggi anak -anak pedalaman ini untuk menuntut ilmu pendidikan di sekolah yang ada di desa ini , sehingga suatu saat nanti dapat meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih  tinggi.
“Walaupun berada di desa terpencil, anak-anak di desa Pipitak Jaya ini begitu antusias untuk menuntut ilmu di sekolah di desa ini” ujar Hj. Ratna yang dikenal sangat dekat dengan anak-anak.
Ditambahkan Hj Ratna, selaku Ketua TP. PKK Kabupaten Tapin  beliau merasa tergugah untuk memberikan bingkisan berupa  kelengkapan sekolah bagi anak-anak sekolah dasar SDN Pipitak Jaya 1 dan Pipitak Jaya 2.
“Pemberian bingkisan dimaksudkan  untuk memberikan motivasi belajar kepada anak-anak pelajar desa terpencil di Pipitak Jaya agar tidak kalah dengan pelajar dari perkotaan, sehingga mutu  pendidikan meningkat bisa bersaing dengan pelajar di perkotaan, serta ke depannya  anak-anak ini dapat lebih berkembang dan maju dalam dunia pendidikan sebagai penerus bangsa dan khususnya daerah ini”, ujar Hj Ratna.
Pemberikan bingkisan perlengkapan sekolah ini, diserahkan  disela-sela kegiatan pengobatan gratis bagi warga masyarakat melalui Program Hati Acil Dandaman.
Pada kesempatan tersebut, Ketua TP PKK Tapin Hj Ratna Ellyani juga menyempatkan untuk memberikan hadiah secara spontan kepada  ibu-ibu warga Desa Pipitak Jaya yang hadir pada kegiatan tersebut .

“Pemberian hadiah bingkisan ini  jangan dinilai dari harganya, tetapi manfaatnya  serta kepedulian dan perhatian Tim Penggerak PKK Kab. Tapin kepada Ibu-Ibu  Warga Pipitak jaya”, ujar Hj Ratna. (hms)

RANTAU,- Hujan  tidak menyurutkan Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor, MP  bersama Danrem 101/Antasari Kol Kav Yanuar Adil dan Dandim /1010 Rantau Letkol CZI Bambang Iswandaru melakukan Grounbreaking Cetak Sawah Desa Masta Kecamatan Bakarangan Kab Tapin Provinsi Kalsel, Senin (22/2) kemarin.

Wakil Bupati Tapin  H Sufian Noor  mengaku bangga atas dilaksanakannya groundbreaking cetak sawah baru di Desa Masta  yang dilakukan oleh TNI bersama Pemerintah daerah Kab Tapin.

“Sebagai warga Tapin, khususnya Warga Desa Masta, Gadung merasa bangga atas kehadiran para TNI datang kedaerah kami untuk melakukan pembukaan kegiatan percetakan sawah baru, “ kata Wabup.

Ia berharap adanya percetakan sawah baru ini , maka lahan pertanian  akan bertambah luas dan hasil produksi dan produktifitas meningkat dalam upaya mewujudkan swasembada pangan nasional.

Insya Allah kalau tidak ada perubahan, tidak hanya 100 hektar cetak sawah baru, tetapi nantinya akan kita tingkatkan menjadi 1.000 hektar untuk dimintakan kepada Kementrian Pertanian Pusat, hal ini wajar karena Kab tapin adalah salah satu dipercaya sebagai penyangga pangan nasional.

Danrem 101 Antasari Kol Kav Yanuar Adil mengatakan, cetak sawah baru program TNI bekerjasama dengan Kementrian Pertanian RI, salah satunya siap melaksanakan cetak sawah baru di Kabupaten Tapin dengan luas 100 hekatre.

"Banyak potensi lahan-lahan di Kabupaten Tapin ini yang dimanfaatkan untuk dijadikan lahan pertanian,  untuk perlu  tambahan  luas lahan cetak sawah baru seluas 1.000 hektare, jadi luas cetak sawah baru menjadi 1.100 hektare.", kata Yanuar Adil

“Mudah-mudahan tahun ini juga, penambahan cetak sawah di Kab Tapin bisa terealisasi  dan pertanian akan menjadi produksi terbesar di Kalimantan Selatan untuk mewujudkan swasembada pangan, “ tambah Yanuar Adil yang baru saja menjabat Danrem 101/ Antasari.

Dalam mengerjakan cetak sawah baru ini dari TNI bekerjasama dengan pihak ketiga sampai sampai selesai dibangun sawahnya dulu, saluran irigasinya dan diperkirakan pada bulan juni sudah bisa tanam.

Danrem berjanji, apapun yang menjadi kesulitan dan kendala bagi penggarap, TNI siap mengawal dan membantu dalam menggarap lahan pertanian dalam rangka memajukan pertanian.

Pada kesempatan itu pula Danrem  menghimbau kepada Dandim ke Kalsel  untuk mengawasi penyaluran pupuk kepada para petani, karena kekurangan pupuk petani kita kurang bekerja maksimal.

 “Kalau ada yang melakukan penyimpangan dan penyalahgunaan terhadap distribusi pupuk silahkan tangkap saja, “tegas Danrem.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Prov Kalsel H Faturrahman, cetak sawah baru kali ini semuanya pemerintah membantu, mulai dari persiapan fisik, desain sampai menjadi lahan persawahan. “ Alhamdulillah Kabupaten Tapin memulai perdana melakukan cetak sawah
baru dari Kab/Kota se Kalsel dilakukan TNI bersama Pemerintah Kab. Tapin, “ ujarnya.

Program cetak sawah baru dalam rangka untuk mencapai swasembada pangan tahun 2017, jadi kita pemerintah tidak impor beras lagi. Adapun cetak sawah baru tahun 2015 di Kalsel teralisasi seluas 16 ribu hektar, mudah-mudahan tahun ini lebih meningkat lagi, karena lahan kita cukup luas untuk dijadikan lahan pertanian.

“Kedepan bagaimana caranya mengerjalan tanam padi menggunakan jajar legolo sistem ini dan penggunaan pupuk berimbang terus kita sosialiasikan kepada petani kita, “ katanya.

Usai acara, Wabup Tapin Ir H Sufian Noor, MP , Danrem 101 Antasari Kol Kav Yanuar Adil, Kepala Dinas Pertanian Prov Kalsel H Faturraman naik ke alat berat di pandu operator melakukan pembukaan lahan sebagai tanda dimulainya cetak sawah baru.

 Turut hadir cetak sawah baru, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov Kalsel H Faturrahman, Aster Kodam VI Mulawarman Kol Inf M Yasin, Kepala Dinas Pertanian Tapin H Masyraniansyah, Kepala  SKPD, Camat se Tapin dan para petani se Desa Masta.
-

Rantau,- Safari Jumat ke 81 di Masjid  Sirajul Huda Desa Marampiau Kecamatan Candi Laras Selatan,  Bupati Tapin HM Arifin Arpan kembali menekankan tentang pentingnya sholat berjamaan dalam menjalin sulaturahmi dan menjaga kebersamaan untuk persatuan umat.

Berhadir pula Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor MP, Sekda Tapin Dr H Rahmadi MSi, Ketua MUI serta para Kepala SKPD beserta jajaran, Camat, Danramil, Kapolsek beserta jajaran hadir pula H Asera Saderie yang bertindak sebagai imam sholat Jum'at dan M Yusran Rasyidi yang bertindak menyampaikan Khutbah Jum'at dalam sholat jumat berjamaah di Desa Marampiau kemaren.
Kedatangan rombongan Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM beserta Wakil Bupati Tapin Ir H Sufian Noor MP disambut langsung oleh Ketua pengurus Masjid Sirajul Huda serta para alim ulama, tokoh masyarakat dan ratusan masyarakat yang  memenuhi Masjid untuk melaksanakan sholat Jumat bersama.

Dalam sambutannya Bupati banyak menerangkan tentang keutamaan serta pentingnya sholat berjamaah, selain menjaga kebersamaan dan membina silaturahmi antar masyarakat, karena dengan sholat berjamaah dapat meningkatkan persatuan kita, agar tidak mudah dipecah belah oleh berbagai aliran yang sekarang banyak membawa kesesatan", ujar Bupati

Untuk itu mari terus jaga kebersamaan dan persatuan dalam hal keagamaan, terutama dalam membendung segala bentuk pengaruh negatif dari perkembangan jaman, seperti dampak buruk dari peradaran obat-obatan terlarang, minuman keras dan pengaruh buruk lainnya.

Dalam bidang pendidikan Bupati juga meminta agar masyarakat dapat menyekolahkan anak-anak dengan baik hingga perguruan tinggi, karena tuntutan dan perkembangan zaman kedepan memerlukan generasi muda yang berpendidikan dilengkapi dengan pengetahuan dan keahlian yang mumpuni, sehingga dengan ijazah yang dimiliki masyarakat kita dapat bekerja nantinya", kata Bupati
Dalam kesempatan itu Bupati menghimbau agar masyarakat dapat bahu-membahu serta saling memberikan masukan dan dukungan dalam berbagai program pembagunan yang sedang digalakkan oleh Pemda Tapin, terutama dalam pembangunan Bendungan Pipitak Jaya yang dapat mengairi sawah hingga ke Margasari dan kebutuhan listrik agar Tapin tidak pajah lagi", kata Bupati

Terkait Kebersihan serta masih terjadinya serangan demam berdarah di Kabupaten Tapin pada kesempatan Bupati juga menghimbau agar masyarakat selalu menjaga kebersihan lingkungan, terutama kebersihan sampah yang menjadi sarang penyebaran penyakit.
Dalam bidang pertanian Bupati  menghimbau masyarakat Maranpiau agar menggalakkan bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan untuk ditanami dengan tanaman yang bermanfaat selain tanaman padi, seperti tanaman buah-buahan dan palawija yang dapat mendatang kan keuntungan ekonomis bagi masyarakat.

Dan yang terpenting mari selalu kita jaga kebersamaan dan kekompakan,  tidak lupa selalu tingkatkan berkordinasi dengan Pemerintah Daerah, baik kepala desa dan masyarakat, sehingga segala sesuatu  dan permasapahan dapat dicapai dan kita selesaikan dengan mudah bersama-sama dari pada kita berjuang sendiri-sendiri". 

Terkait kebakaran lahan Bupati juga menghimbau agar masyarakat tidak pagi membakar lahan saat membuka lahan, karena itu sudah dilarang dan akan dikenakan sanksi pidana bagi yang membakar lahan", terang Bupati

Untuk lahan-lahan atau pulau rumbia agar dirawat dan dibersihkan, melalui dana APBDes Bupati meminta agar tiap desa menyesikan mesin Portable untuk persiapan menghadapi kemungkinan terjadinya kembali kebakaran lahan.

Dan permohonan renovasi dan perbaikan Masjid yang diminta masyarakat Marampiau untuk pembangunan tempat Wudlu dan WC Masjid silahkan berkordinasi dengan Bagian Kesra, sehingga apa yang menjadi permintaan masyarakat dapat kita anggarkan, dan apa yang terbaik selalu kami dukung untuk pembangunan dan pembenahan Masjid".
Bupati Serahkan Bantuan Alsintan Th 2016.

Rantau,- Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM serahkan puluhan Alsintan untuk Kelompok tani diKabupaten yang merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat dari Kementerian Pertanian RI untuk percepatan pengembangan pertanian tahun 2016 di Kab Tapin.

Penyerahan Alsintan secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Tapin didampingi Sekda Tapin Dr H Rahmadi dan Kepala Dinas Pertanian H Masyraniansyah sesuai memimpin apel Korpri  bersama seluruh jajaran ASN dilingkungan Pemkab Tapin yang bertempat di Halaman Kantor Bupati Tapin (17/2)Kemaren.
Beberapa Alsintan yang diserahkan diantaranya Rice Transplanter(Alat Tanam Padi) sebanyak 5 unit yang diserahkan kepada kelompok tani Sungai Anglai Desa Timbaan Kec Tapin Selatan yang diterima langsung oleh Misdin Ketua Kelompok Tani Sei Anglai.

Traktor roda dua(Hand  Tractor)  type rotari sebanyak 5 unit untuk kelompok tani Anim Sahibar Desa Antasari Kec Tapin Utara yang diterima oleh Nikmat Dahlan sebagai ketua Kelompok Tani.
Selanjutnya diserahkan pula traktor roda dua type bajak sebanyak 25 unit yang diterima oleh Ahmad Dahlan selaku  ketua kelompok tani Desa Keramat Kec Tapin Utara, dan pompa air type sentripugal sebanyak 50 Unit untuk kelompok tani Berkat Nikmat Desa Parigi Kacil Kec Bakarangan yang diterima oleh Barjun ketua Kelompok Tani.

Sementara itu dalam arahannya Bupati berharap agar segenap masyarakat mendukung program pertanian di Kab Tapin, bagaimanapun pertanian adalah program unggulan Kab Tapin untuk itu kita berharap agar kita semua bersama-sama memfokuskan kegiatan pertanian.
Karena situasi krisis di Kab Tapin seperti harga karet, sawit dan batu bara sedang jatuh, sehingga bidang pertanianlah yang sangat kita andalkan dalam pembangunan kedepan, karena kita tau pertanianlah yang selalu bertahan dalam menghadapi krisis ekomoni , hingga bidang pertanianlah sangat menjanjikan untuk kita majukan dan kembangkan", kata Bupati 

Untuk itu bersama jajaran TNI juga akan melaksanakan ground breaking cetak sawah seluas 1000 Ha di Kab Tapin yang akan dimulai di desa Masta Rt 1 dan Rt.2 untuk cetak sawak seluas 100 Ha yang akan dilaksanakan Bupati Tapin beserta jajaran Pertanian dengan dihadiri oleh Pangdam, Denzipur, Dandrem dan Dandim 1010 Rantau yang akan dimulai pada (23/2) senin depan.

Melalui kerjasama ini artinya pertanian menjadi perhatian kita bersama, agar dari hulu sampai hilir program pertanian ini dapat kita kerjakan besama-sama, baik dari persiapan tanam, pemanfaatan hasil panen sampai paskan panen harus kita pikirkan dengan baik", terang Bupati.

Sementara itu H Masyraniansyah berharap agar dengan adanya bantuan alsintan ini dapat menunjang pertanian di Kab Tapin, dimana luas tanah 2016 dari 64.000 Ha dengan penambahan sekitar 3.000 Ha kita harapkan dapat tercapai dengan hasil produksi yang meningkat dari tahun 2015 kemaren.
Ditambah cetak sawah 1000 Ha, yang akan dimulai Groun Breaking  di Kecamatan Bakarangan di Desa Masta bersama jajaran TNI kita harapkan target 68.500 Ha sawah dapat kita realisasikan pada tahun 2016", terang H Masyraniansyah atau H Uning.









Rantau,- Dalam rangka menumbuhkan regenerasi dan atlit-atlit olah raga di Kabupaten Tapin FASI bekerjasama dengan KONI Tapin kembali akan menggelar kejuaran Atletik yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 Pebruari bertempat di stadion Datu Muning.

Keterangan itu diungkapkan oleh Ketua FASI Kab Tapin Drs H Rahmadi kepada ({Mata Banua}) kemaren diruang kerjanya, dikatakan Rahmadi dalam rangka kembali untuk menghidupkan dan menggairahkan kembali olah raga Atletik dalam waktu dekat akan melaksanakan pertandingan olahraga cabang Atletik tingkat Kab Tapin.

Pertandingan sendiri akan diikuti  untuk pelajar SMP dan SMA se Kabupaten Tapin, serta dibuka pula untuk umum dengan usia maksimal 25 tahun, acara pembukaan sendiri direncanakan akan dimulai pada selasa 23 Februari minggu depan".

Di Katakan Rahmadi, cabang lomba Atletik sendiri terdiri dari lomba lari, lompat juah dan
semua cabang yang kita rencanakan", ucapnya. Melalui kejuaraan nanti atlit terpilih dan berprestasi selanjutnya akan kita bina dan kita latih lagi untuk menghadapi kejuaraan di tingkat provinsi, serta untuk persiapam mengikuti kejuaraan Porprov mendatang".

Dengan adanya kegiatan dan pembinaan ini kita harapkan olahraga Atletik yang vakum beberapa tahun ini, kita coba untuk menghidupkannya kembali. Untuk itu kita mencoba melaksanakan kejuaraan atletik di Kab Tapin".

Hal ini penting karena cabang Atletik merupakan sumber medali dalam setiap pertandingan terutama menghadapi Porprov. Terkait pembinaan Klub Sepakbola Rahmadi mengatakan juga berencana akan melaksanakan kembali Tapin Super Light yang direncanakan akan digelar pada bulan Agustus mendatang dengan melihat anggaran yang tersedia, dan dalam waktu dekat akan melaksanakan pertandingan persahabatan gala tua usia 40 dengan Pemkab Tanah Laut".

Sehingga saat hari jadi nanti dalam rangka memperebutkan piala bergilir Bupati Tapin, akan kita adakan kejuaraan sepakbola sekaligua kejuaraan Atletik dalam rangka memeriahkan  dan memperingati hari jadi Tapin, selain itu atlit sepakbola juga merupakan Atlit yang harus kita persiapkan dalam menghadapi Porprov", kata Rahmadi.

Bekerjasama dengan KONI sebagai pendaan kita harapkan setiap kegiatan dapat terlaksana dengan baik. Untuk persiapan lomba tanggal 23 nanti, dalam waktu dekat kita adakan persiapan dan rapat bersama panitia untuk membahaa rencana kegiatan agar tidak berbenturan dengan jadwal Musrenbang".
Kita berharap dengan berbagai pembinaan yang kita laksanakan, atlit yang akan bertanding nanti 90% adalah atlit lokal, sehingga kita tidak menggunakan atlit dari luar untuk memperoleh medali emas yang kita targetkan", jelas Rahmadi yang sangat menggemari dunia olagraga ini.
Pages 21123456 »