Select Menu

TAMASA

TAMASA

Random Posts

Featured
Featured
Most Popular
Videos

Entri yang Diunggulkan

KNPI Tapin Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-88.

KNPI Tapin Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-88. RANTAU,- Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM membuka secara resmi lomba paduan suara ...

Lorem 1

Berita KOMINFO RI

PENDIDIKAN

Circle Gallery

Shooting

Racing

News

Lorem 4

» » Pengobatan Masal Kaki Gajah (Filariasis) Di Kabupaten Tapin

Pengobatan Masal Kaki Gajah Di Kabupaten Tapin

RANTAU,- Dalam rangka mendukung program Kementerian Kesehatan untuk pemberantasan penyakit Kaki Gajah di seluruh Indonesia, Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin senin (10/10) kemaren melakukan pengobatan masal antisifasi dan penanggulangan penyakit kaki gajah.
Bertempat di kediaman pribadinya Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM beserta istri Hj Ratna Ellyani SIP secara simbolis meminum obat pilariasis sebagai tanda simulainya pemberantasan kaki Gajah di Kabupaten Tapin.

Dalam rangka mendukung program Kementerian Kesehatan untuk pemberantasan penyakit Kaki Gajah di seluruh Indonesia, Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin kembali melakukan pengobatan masal filariasis tahap 3 yang dimulai pada tanggal (11/10) hari ini.

Dalam statemennya, Bupati Tapin HM Arifin Arpan MM meminta agar masyarakat mewaspadai penyakit kaki gajah, dengan meminta kepada seluruh jajarannya untuk mensosialisasikan yang berhubungan dengan penyakit ini".

"Karena masih adanya penyakit ini dibeberapa tempat, sehingga untuk memusnahkan penyakit kaki gajah, kegiatan ini selalu rutin dilaksanakan", ujar Bupati.

Berharap Dinas kesehatan secepatnya membagikan obat-obatan penyakit kaki gajah ini kepada masyarakat, agar penanganan penyakit ini dapat terlaksana menyeluruh dan serempak di Kabupaten Tapin", terangnya.
Dengan adanya program pemberantasan penyakit kaki gajah selama 5 tahun hingga 2018 kedepat, kita harapkan Kabupaten Tapin terbebas dari penyakit kaki gajah".

"Karena Bupati telah meminum obat ini diharapkan masyarakat juga meminum obat ini, namun bagi penderita hipertensi sebaiknya memeriksakan kembali tekanan darahnya sebelum meminum obat ini", pinta Bupati.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan H Errani Martin SKM mengatakan, sasaran kelompok pengobatan sendiri adalah anak umur 2 tahun keatas sampai umur 65 tahun, kecuali untuk gangguan penyakit ginjal dan hipertensi atau lansia yang lanjut usia sekali".

Untuk pelaksanaan sendiri semua sudah dipersiapkan pada pos yang ada didesa-desa dan kelurahan, untuk itu kita meminta kepada masyarakat untuk datang dan meminum obat yang telah kami sediakan pada pos pelayanan tersebut.

Untuk kegiatan ini Dinas Kesehatan  menginstruksikan kepada seluruh tenaga kesehatan baik dari Rumah Sakit dan Puskesmas untuk siap siaga antisipasi jika ada reaksi paska pengobatan, reaksi obat seperti  bisa menimbulkan deman, pusing dan reaksi lainnya".
"Sasaran pengobatan adalah anak sekolah TK,SD, SMP dan SMA dimana sebelumnya akan dilakukan survey pembuktian bebas cacing oleh kementerian kesehatan  pada tahun 2016". terang Erranin
Kepada yang tidak dapat berhadir Dinkes Tapin juga merencanakan akan membagi obat kerumah-rumah warga yang belum mendapatkan", Imbuh Errani

About Unknown

WePress Theme is officially developed by Templatezy Team. We published High quality Blogger Templates with Awesome Design for blogspot lovers.The very first Blogger Templates Company where you will find Responsive Design Templates.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar